Menggapai Mimpi

Mimpi adalah kunci untuk bisa menjadikan seseorang yang lebih baik lagi. Mimpi juga bisa menjadikan kita menjadi sesuatu yang lebih bermakna dari sebelumnya. Seseorang yang tidak pernah bermimpi itu sangat impossible, kita bisa berubah mungkin saja itu karena mimpi, tetapi seseorang menjadi berubah itu karena mimpi apa dulu jika seseorang itu menjadi berubah ke yang hal yang buruk atau negative itu bisa jadi orang itu bermimpi tentang hal-hal yang negative. Memang benar seseorang jika bermimpi, itu karena waktu akan melaksanakan tidur malam maupun siang tidak membaca do’a terlebih dahulu. Tetapi jika Allah swt. Menghendaki kita untuk bermimpi meskipun kita berdo’a bisa saja Allah swt. Menjadikan kita bermimpi. Berbagai hal yang bisa membuat kita berbubah karena mimpi diantaranya : Bermimpi yang sangat buruk yang menjadikan kita beramal shaleh dan menyadari kita bisa meninggal kapan saja. Contohnya : Seseorang yang sehari-harinya pekerjaannya itu mencopet, di malam itu dia bermimpi akan tahu adzab Allah yang begitu hebatnya, dan orang itu mengalami celaka dan tangannya buntung pula akibat selalu mencopet, dan malam itu dia bermimpi yang sangat buruk, akhirnya waktu bangun tidur pula dia sadar bahwa hidup itu akan indah jika kita berbuat baik. Dan masih banyak lagi contoh-contoh perbuatan yang bisa menjadikan kita berbuat baik. Menggapai mimpi merupakan salah satu dari kehidupan kita (cita-cita) yang masa depannya ingin terang atau tercapai. Seseorang yang tidak mempunyai cita-cita itu bisa membuat diri seseorang itu terlihat rendah, cita-cita setinggi apapun bisa saja jika kita berusaha, berdoa, bukan mengeluh dan hanya melihat orang lain itu hebat yang penting kita itu harus percaya diri. Profesi seseorang itu tidak bisa dibeli dengan uang, tetapi harus di beli dengan ilmu kita sendiri. Sangat buruk bagi kita yang masih kecil jika tidak memanfaatkan ilmu itu dengan baik, kita jangan berfikir bahwa orang yang dekat dengan kita lebih kaya dari kita, dan menjadikan kita minder dari orang tersebut. Kita selalu ingin membuat orang tua kita bahagia dengan hasil kerja keras kita, mumpung kita masih kecil yang penting kita sekolah dan memikirkan sekolah lebih dahulu biarkan saja orang tua tidak punya uang atau belum mampu membiayai sekolah tetapi dengan kita “ingin” saja, sekolah pasti akan membantu kita jika itu masalah dana kan ada pemerintah :D, dan sekolah juga membutuhkan kita jika kita bisa membanggakan sekolah dengan prestasi. Tentu saja kita nerasa senang jika kita berhasil membantu orang tua, dan orang tua sangat menginginkan anaknya bahagia, orang tua mana yang tidak ingin melihat anaknya bahagia? Tidak ada kecuali orang itu bukan orang tua kita sendiri. Menurut saya menyarankan bagi anak – anak yang berada dikalangan bawah lebih baik jangan mengamen di pinggir – pinggir jalan ataupun mengemis lebih baik sekolah dahulu masalah bayaran nanti juga pasti ada yang membantu jika kita berdoa, dan berikhti’ar kepada Allah, dan Allah tidak memberikan langsuing kepada kita mungkin lewat teman kita, saudara kita bisa jadi orang lain. Memang hidup ini tidak sempurna, di dunia ini ada orang yang sangat kaya dibandingkan dengan kita tetapi percayalah di mata Allah swt. Kita itu sama. Setiap orang mempunyai kekurangan contohnya kita yang di kalangan bawah yang tidak mempunyai rumah tetapi anak kita banyak, karena banyak anak itu banyak pula berkah, dan mempunyai suami yang sangat baik dan juga anak yang patuh terhadap kedua orang tua, dan bisa membantu orang tua, tetapi yang dikalangan atas belum tentu orang itu sangat bahagia dengan uangnya, banyak teman saya yang orang tuanya sibuk dengan pekerjaanya sehingga anaknya itu kurang perhatian dari orang tua, lebih baik hidup mensyukuri apa adanya bukan melihat ada apanya. Dan bagi teman yang membaca blog ini semoga menjadikan inovasi bagi para pembaca dan semoga bermanfaat bagi umumnya.